KELOMPOK TERNAK SUMBER GESANG MAKARYO JERUKEN DIKENAL SAMPAI KOREA

26 Mei 2016 15:05:06 WIB

GIRISEKAR, Usaha kelompok yang diketuai oleh salah satu tokoh masyarakat Padukuhan Jeruken, bapak  Badari yang bergerak dalam bidang ternak kambing tidak bisa dipandang sebelah mata,menjadi warga yang berada di daerah terpencil memang tidak semudah menjadi warga di daerah perkotaan. Keterbatasan informasi, letak geografis serta jauh dari keramaian, mengharuskan mereka  berfikir dan berinofasi guna memenuhi kebutuhan hidupnya menjadi bagian utama dalam kesehariannya. Demikian adalah potret warga Jeruken Desa Girisekar Panggang, Wonosari, Gunungkidul, sudah lama merintis dan menjadi Ketua kelompok banyak sekali kendala yang dihadapi. kelompok yang yang berjumlah 20 orang yang sebenarnya sudah sejak tahun 2004, namun baru ditahun 2012 dengan mengikuti lomba tingkat Propinsi dan mendapat juara 3, dengan mata berkaca-kaca mengungkapkan betapa bangga kelompoknya dapat berprestasi. Saya mempunyai cita-cita  bahwa kelompok ini tidak hanya berkembang di Padukuhan Jeruken, namun bisa berkembang di Desa Girisekar, Imbuhnya ( Badari ) ditemui disela kesibuknaya 26 Mei 2016  Kamis siang.

Jumlah ternak yang sudah berkembang dikelompoknya 84 ekor itupun baru 2014 usahanya baru diperhatikan dan dapat bimbingan dari mahasiswa UGM Fakultas Peternakan. Belum lama ini Mahasiswa dari Korea belajar tentang beternak kambing dan belajar membuat kandang kambing selama beberapa minggu dengan dibimbing oleh dosen dari Korea. Beberapa daerah Kalimantan, madiun dan daerah lain  banyak yang berkunjung ditempat kami, bahkan 4 mahasiswa menimba ilmu ditempat kami bisa meraih Doktor, imbuhnya. Beberapa program bantuan sudah didapatkan mulai masa percobaan hingga perpanjangan dari BI sudah dilakukan dan hasilnya sangat memuaskan.  kelompok yang belum lama diresmikan ini masih mengalami kendala untuk memajukan usaha kelompok di bidang perternakan kambing ini, beberapa alat masih perlu tambahan yang berupa pembuatan pakan alternatif (Fermentasi) masih dirasa kurang, karena pemenuhan pakan hijau hanya bisa dipenuhi pada musim penghujan saja. Perlu peran Pemerintah maupun Swasta guna memajukan usaha ini yang nantinya dapat mengangkat ekonomi produktif dalam bidang ternak kambing.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

Terjemah